Fitur Hype YouTube: Bantu Kreator Raih Penggemar Baru & Tingkatkan Visibilitas

YouTube terus berinovasi untuk meningkatkan platformnya dan membantu kreator menjangkau lebih banyak audiens. Salah satu fitur terbaru yang diluncurkan adalah Fitur Hype. Fitur ini dirancang khusus untuk membantu kreator, terutama yang masih baru dan belum banyak dikenal, untuk mempromosikan video mereka dan menjangkau lebih banyak penonton.

Bagaimana Cara Kerja Fitur Hype?

Fitur Hype hadir sebagai tombol baru di bawah tombol 'Like' pada video YouTube. Penonton dapat menekan tombol ini untuk memberikan poin kepada video kreator yang mereka sukai. Semakin banyak poin Hype yang didapat, semakin tinggi peluang video tersebut untuk mendapatkan visibilitas yang lebih tinggi.

Berikut penjelasan detail cara kerja Fitur Hype:

Tombol Hype: YouTube menambahkan tombol "Hype" di bawah tombol "Like" berbentuk jempol. Penonton dapat menekan tombol ini untuk memberikan poin kepada video kreator.

Daftar 100 Video Terpopuler Mingguan: Video yang mendapat poin Hype terbanyak akan muncul di daftar 100 video terpopuler mingguan yang dikurasi berdasarkan jumlah poin. Video-video ini akan diberi label khusus dengan ikon bintang.

Keuntungan untuk Kreator: Fitur Hype membantu kreator mendapatkan visibilitas yang lebih tinggi dan berpotensi mencapai peringkat yang lebih tinggi di daftar video terpopuler. Ini juga merupakan cara baru bagi penonton untuk mendukung kreator favorit mereka.

Siapa yang Bisa Menggunakan Fitur Hype?

Fitur Hype ditujukan untuk membantu kreator baru menjangkau lebih banyak penonton. Oleh karena itu, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menggunakan fitur ini:

Video Baru: Fitur Hype tersedia untuk video baru yang dirilis dalam kurun waktu tujuh hari.

Jumlah Subscriber: Fitur Hype hanya dapat digunakan oleh kreator yang memiliki jumlah subscriber kurang dari 500.000.

Keterbatasan Poin: Untuk mencegah penyalahgunaan, setiap pengguna hanya dapat memberikan tiga Hype per minggu.

Fitur Tambahan untuk Kreator

YouTube juga menyediakan fitur tambahan untuk mendukung kreator dalam memanfaatkan Fitur Hype:

Pembelian Hype Ekstra: YouTube memungkinkan penonton untuk membeli Hype ekstra, sehingga mereka dapat memberikan poin lebih banyak kepada video, bahkan setelah kuota mingguan mereka habis. Ini dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi kreator.

Melihat Penggemar yang Memberikan Hype: Kreator dapat melihat siapa saja yang telah memberikan Hype kepada video mereka.

Uji Coba Sukses di Beberapa Negara

Sebelum diluncurkan secara global, YouTube telah menguji coba fitur Hype di beberapa negara, seperti Turki, Taiwan, dan Brasil. Hasilnya cukup positif, dengan lebih dari 5 juta video di lebih dari 50.000 saluran yang dipromosikan melalui Fitur Hype.

YouTube Shopping Meluncur di Indonesia

Selain Fitur Hype, YouTube juga meluncurkan program afiliasi YouTube Shopping di Indonesia. Program ini memungkinkan kreator dan brand untuk mempromosikan produk mereka langsung di video YouTube. Indonesia menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang mendapatkan akses ke fitur ini, setelah Amerika Serikat dan Korea Selatan.

Berikut cara kerja YouTube Shopping:

Menyematkan Produk: Kreator dan brand dapat menyematkan produk rekomendasi yang mereka jual dalam video YouTube mereka.

Transaksi di Marketplace: Transaksi tidak dilakukan di dalam aplikasi YouTube, tetapi dialihkan ke marketplace Shopee.

Kemudahan Akses: Penonton yang tertarik dengan produk dapat langsung mengklik gambar produk untuk melihat rinciannya, harga, variasi, dan melakukan transaksi di Shopee.

Kesimpulan

Peluncuran Fitur Hype dan YouTube Shopping menunjukkan komitmen YouTube untuk terus berinovasi dan membantu kreator serta brand mencapai kesuksesan. Dengan fitur-fitur ini, YouTube memberikan peluang baru bagi kreator untuk meningkatkan visibilitas, menjangkau lebih banyak penggemar, dan mengembangkan bisnis mereka.