:strip_exif():quality(75)/medias/807/fa6fa15639c480dbccccc9c9f48091ed.jpeg)
Motor sering mogok karena kehabisan bensin? Hal ini memang umum terjadi, karena bensin merupakan sumber energi utama motor. Namun, tahukah Anda bahwa motor juga bisa mogok karena kehabisan oli mesin? Meskipun tidak berhubungan langsung dengan proses pembakaran, oli mesin memiliki peran penting dalam menjaga kinerja motor.
Peran Penting Oli Mesin Motor
Gio, pemilik Bengkel Giovani Motor di Cawas, Klaten, menjelaskan bahwa oli mesin berfungsi sebagai pelumas dan segel pada ring piston. "Mesin motor bekerja berkat kabut bensin, udara bertekanan tinggi, dan percikan bunga api. Oli tidak termasuk dalam hal ini, tetapi dalam kondisi tertentu, kekurangan oli mesin bisa menyebabkan motor mogok," ujar Gio.
Oli mesin berperan penting dalam menjaga ring piston agar tetap rapat dan mampu menciptakan udara bertekanan tinggi di ruang bakar. Jika oli mesin habis, ring piston yang sudah aus tidak akan mampu menciptakan kompresi yang cukup untuk pembakaran. Akibatnya, meskipun bensin cukup dan busi berfungsi dengan baik, motor tetap tidak dapat hidup.
"Tanpa oli mesin, ring piston yang sudah aus tidak akan mampu menciptakan udara bertekanan tinggi yang diperlukan untuk proses pembakaran," tambah Gio.
Bahaya Kekurangan Oli Mesin
Selain itu, oli mesin juga berfungsi sebagai pelumas, yang membantu mengurangi gesekan antara komponen mesin. Kekurangan oli mesin bisa menyebabkan gesekan yang berlebihan, yang pada akhirnya dapat merusak komponen mesin. Hal ini bisa mengakibatkan kerusakan mesin yang serius dan membutuhkan biaya perbaikan yang mahal.
Tanda-Tanda Motor Kekurangan Oli
- Suara mesin kasar atau berisik
- Motor sulit dihidupkan
- Asap putih keluar dari knalpot
- Mesin terasa panas
- Indikator oli menyala
Jika Anda mengalami salah satu dari tanda-tanda di atas, segera periksa kondisi oli mesin Anda. Jangan abaikan tanda-tanda tersebut, karena bisa berakibat fatal bagi motor Anda.
Cara Mencegah Motor Mogok Akibat Oli Mesin
- Selalu periksa kondisi oli mesin secara berkala.
- Ganti oli mesin secara rutin sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
- Gunakan oli mesin yang sesuai dengan jenis dan spesifikasi motor Anda.
- Jangan terlalu sering mengisi oli mesin, karena bisa menyebabkan overfill dan merusak mesin.
Dengan memperhatikan kondisi oli mesin dan melakukan perawatan secara rutin, Anda dapat mencegah motor Anda mogok dan menjaga mesin tetap dalam kondisi prima. Ingat, oli mesin adalah bagian penting dalam menjaga kinerja dan umur panjang motor Anda.