:strip_exif():quality(75)/medias/2143/4a32a1b1f1ae69f38b943bda1b693ef8.jpeg)
Banyak orang yang ingin menurunkan berat badan beralih ke makanan yang dianggap sehat. Namun, tidak semua makanan sehat dan bergizi baik untuk membantu menurunkan berat badan.
Llana Muhistein, seorang ahli gizi, menjelaskan bahwa ada beberapa makanan yang bisa menghambat tujuan kesehatan dan kebugaran Anda. Berikut adalah lima makanan sehat yang bisa jadi justru menghambat penurunan berat badan:
1. Selai Kacang: Teman Sejati yang Terkadang Mengkhianati
Sering dianggap sebagai alternatif yang lebih sehat daripada selai cokelat, selai kacang bukanlah sumber protein yang baik. Membuat sandwich dengan selai kacang dan roti, misalnya, bisa memberikan asupan kalori dan karbohidrat yang tinggi, namun proteinnya rendah. Jika Anda ingin menurunkan berat badan, sebaiknya batasi konsumsi selai kacang.
Solusi: Pilihlah selai kacang dengan kandungan protein yang lebih tinggi atau kombinasikan dengan sumber protein lain seperti telur atau ayam dalam sandwich Anda.
2. Granola dan Oat: Sarapan Favorit yang Bisa Menjebak
Granola dan oat sering menjadi pilihan sarapan favorit, namun keduanya mengandung kalori yang tinggi. Granola, misalnya, sering ditambahkan dengan selai kacang, minyak, sirup maple, dan potongan cokelat yang menambah jumlah kalorinya secara signifikan.
Meskipun oat memiliki manfaat kesehatan, oat sebaiknya dikombinasikan dengan yogurt atau bubuk protein untuk memaksimalkan manfaatnya.
Solusi: Pilih granola dengan kandungan gula yang lebih rendah dan hindari tambahan seperti kacang, cokelat, atau madu. Konsumsi oat dalam jumlah sedang dan kombinasikan dengan sumber protein untuk rasa kenyang lebih lama.
3. Roti Sourdough: Kelezatan yang Menyimpan Rahasia Kalori
Roti sourdough memang lebih sehat daripada roti tawar biasa karena dibuat dari ragi alami dan memiliki indeks glikemik rendah. Akan tetapi, roti sourdough tetap mengandung kalori yang tinggi.
Jika Anda ingin mengonsumsi roti sourdough, batasi jumlahnya dan perhatikan kombinasi dengan makanan lain.
Solusi: Pilihlah roti sourdough dengan kandungan serat yang tinggi dan kombinasikan dengan sayur dan protein dalam makanan Anda. Batasi jumlah roti yang dikonsumsi dan perhatikan porsi makan Anda.
4. Saus Pesto: Cita Rasa Menggoda yang Menyimpan Banyak Kalori
Saus pesto seringkali dianggap lebih sehat daripada mayones atau saus lainnya. Namun, saus pesto mengandung banyak minyak zaitun, keju parmesan, dan kacang pinus, sehingga bisa tinggi kalori.
Jika Anda menyukai saus pesto, cobalah untuk membuatnya sendiri dengan kombinasi bahan yang lebih sehat, seperti jus lemon atau yogurt Yunani sebagai pengganti keju dan kacang.
Solusi: Gunakan saus pesto secukupnya dan kombinasikan dengan sumber protein seperti ayam atau ikan. Anda juga dapat membuat saus pesto sendiri dengan menggunakan bahan-bahan yang lebih rendah kalori.
5. Alpukat: Superfood yang Perlu Dikendalikan
Alpukat dikenal sebagai superfood karena kandungan nutrisinya yang tinggi, terutama lemak sehat. Namun, terlalu banyak mengonsumsi alpukat bisa menghambat penurunan berat badan.
Seorang wanita biasanya hanya membutuhkan lemak sebanyak satu buah alpukat per hari. Sebaiknya, konsumsi alpukat hanya seperempat hingga sepertiga buah saja dalam satu waktu.
Solusi: Gunakan alpukat sebagai tambahan pada salad atau sandwich Anda. Batasi jumlah alpukat yang dikonsumsi dan perhatikan porsi makan Anda.
Ingatlah bahwa kunci penurunan berat badan adalah kombinasi antara diet sehat dan olahraga teratur. Pilihlah makanan yang lebih rendah kalori dan kaya protein untuk mencapai tujuan penurunan berat badan Anda. Konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan untuk mendapatkan rekomendasi yang lebih spesifik.