:strip_exif():quality(75)/medias/2191/88506f33f41ad4785814711ffdcf97af.jpeg)
Microsoft telah meluncurkan Bing Generatif, sebuah mesin pencarian yang didukung oleh kecerdasan buatan (AI) dan siap bersaing dengan Google Search. Seperti Google, Bing Generatif menggunakan AI untuk memberikan pengalaman pencarian yang lebih canggih dan informatif. Setelah diuji coba pada Juli 2023, fitur ini kini tersedia untuk semua pengguna di Amerika Serikat dan Microsoft terus mengembangkan fitur baru untuk memperkaya pengalaman pencarian.
Cara Menggunakan Bing Generatif
Anda dapat mengakses Bing Generatif dengan mencari "Bing Generatif" di Bing. Microsoft juga telah menambahkan opsi untuk mengaktifkan Bing Generatif dengan mudah saat Anda melakukan pencarian informasi. Dengan begitu, Anda akan langsung menikmati pengalaman pencarian yang diperkaya oleh AI.
Cara Kerja Bing Generatif
Bing Generatif memanfaatkan gabungan model AI untuk mengumpulkan informasi dari seluruh web. Mesin ini kemudian meringkas informasi tersebut untuk memberikan jawaban yang komprehensif atas permintaan pencarian Anda. Bing Generatif menggunakan teknologi AI untuk memahami konteks pertanyaan Anda dan memberikan jawaban yang relevan dan mudah dipahami.
Contoh Penggunaan Bing Generatif
Misalnya, jika Anda mencari "Apa itu Spaghetti Western?", Bing Generatif akan menampilkan ringkasan tentang sejarah dan contoh genre tersebut, beserta tautan ke sumber informasi. Bing Generatif memberikan Anda jawaban yang cepat dan mudah dipahami tanpa perlu menelusuri banyak situs web.
Opsi Manual dalam Bing Generatif
Bing Generatif juga menawarkan pilihan untuk Anda agar bisa mengabaikan rangkuman AI dan langsung melihat hasil pencarian manual dari halaman pencarian. Anda dapat memilih opsi manual jika Anda ingin melihat semua hasil pencarian tanpa rangkuman AI, misalnya jika Anda ingin melakukan penelitian yang lebih mendalam atau mencari informasi spesifik.
Dampak Bing Generatif pada Penerbit Berita
Salah satu kekhawatiran utama adalah potensi dampak Bing Generatif pada traffic ke situs web penerbit berita. Karena rangkuman AI dapat mengurangi jumlah klik ke sumber informasi, penelitian menunjukkan bahwa AI Overview di Google dapat mengurangi traffic penerbit hingga 25%.
Komitmen Microsoft terhadap Penerbit Berita
Microsoft berkomitmen untuk memperhatikan dampak Bing Generatif pada traffic penerbit. Perusahaan mengklaim data awal menunjukkan bahwa Bing Generatif dapat mempertahankan jumlah klik ke situs web, namun penelitian lebih lanjut mengenai hal ini belum tersedia. Microsoft sedang berupaya untuk memastikan bahwa Bing Generatif tidak hanya memberikan pengalaman pencarian yang lebih baik, tetapi juga adil bagi penerbit berita.
Persaingan Pasar: Bing vs. Google
Meskipun Bing Generatif menawarkan fitur baru yang menarik, dampaknya kemungkinan tidak akan sebesar Google mengingat dominasi pasar Google yang sangat besar. Google menguasai sekitar 81,95% pangsa pasar pencarian global, sementara Bing hanya menguasai 10,51%. Namun, Bing Generatif dapat menjadi ancaman bagi Google, terutama jika fitur AI-nya terus berkembang dan diterima dengan baik oleh pengguna.
Masa Depan Bing Generatif
Dengan Bing Generatif, Microsoft berusaha untuk bersaing dengan Google di pasar pencarian. Meskipun masih dalam tahap pengembangan, Bing Generatif menawarkan pengalaman pencarian yang lebih kaya dan lebih informatif. Waktu akan menunjukkan bagaimana Bing Generatif akan berkembang dan bagaimana dampaknya pada dunia pencarian online.
Dengan munculnya mesin pencarian AI seperti Bing Generatif, dunia pencarian online sedang memasuki era baru. Masa depan pencarian online akan semakin terfokus pada pengalaman yang lebih personal, mudah diakses, dan informatif, yang dibentuk oleh kecerdasan buatan.