:strip_exif():quality(75)/medias/2469/b0ce7ea707f56a6466c40483761c7bf1.jpeg)
Eksim, atau dermatitis atopik, adalah kondisi kulit yang umum dialami oleh anak-anak. Ini bisa menimbulkan rasa tidak nyaman dan memengaruhi kualitas hidup mereka. Artikel ini akan menjadi panduan lengkap untuk orangtua tentang eksim pada anak, mulai dari penyebab hingga perawatan.
Apa itu Eksim pada Anak?
Eksim pada anak adalah kondisi kulit yang ditandai dengan ruam kemerahan, gatal, dan kering. Ruam ini biasanya muncul di wajah, leher, siku, lutut, dan pergelangan tangan. Kondisi ini bersifat kronis, artinya bisa muncul kembali. Eksim pada anak seringkali dipicu oleh faktor genetik, alergi, dan faktor lingkungan.
Penyebab Eksim pada Anak
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan eksim pada anak, termasuk:
- Faktor Genetik: Anak-anak dengan orangtua yang memiliki riwayat eksim atau alergi memiliki risiko lebih tinggi mewarisi kondisi tersebut.
- Alergi: Alergi terhadap makanan, serbuk sari, tungau debu, atau hewan peliharaan dapat memicu eksim.
- Iritasi Kulit: Sabun, detergen, dan lotion yang keras dapat mengiritasi kulit anak dan menyebabkan eksim.
- Cuaca: Cuaca ekstrem, seperti cuaca dingin dan kering, dapat memperburuk eksim.
- Stres: Stres dapat memicu atau memperburuk eksim pada anak.
- Infeksi: Infeksi kulit, seperti infeksi bakteri atau virus, dapat memicu atau memperburuk eksim.
Gejala Eksim pada Anak
Gejala eksim pada anak dapat bervariasi, tetapi biasanya meliputi:
- Ruam kemerahan, bersisik, dan gatal
- Kulit kering dan pecah-pecah
- Bengkak dan kemerahan di sekitar mata
- Penebalan kulit
- Luka terbuka karena garukan
Merawat Anak dengan Eksim
Merawat anak dengan eksim membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu meringankan gejala eksim pada anak:
- Jaga Kulit Tetap Lembap: Kulit kering dapat memperburuk eksim. Gunakan pelembap lembut dan hypoallergenic secara rutin, terutama setelah mandi. Pilih pelembap yang mengandung bahan seperti shea butter atau minyak zaitun untuk melembapkan kulit dengan baik.
- Hindari Menggaruk: Garukan dapat menyebabkan infeksi dan memperparah kondisi eksim. Ajar anak untuk menahan diri dan gunakan krim anti gatal jika diperlukan. Krim anti gatal dapat membantu meredakan gatal dan mengurangi keinginan untuk menggaruk.
- Mandi Air Hangat: Air panas dapat mengeringkan kulit. Mandikan anak dengan air hangat dan gunakan sabun lembut yang bebas pewangi. Hindari penggunaan sabun anti bakteri atau sabun mandi beraroma.
- Kenakan Pakaian yang Longgar: Pakaian yang ketat dapat mengiritasi kulit dan memperburuk eksim. Pilih pakaian yang terbuat dari bahan katun lembut dan longgar.
- Hindari Pemicu Eksim: Jika Anda mengetahui pemicu eksim anak, hindarilah pemicu tersebut. Misalnya, jika anak alergi terhadap susu sapi, hindarilah produk susu sapi.
- Konsultasi Dokter: Jika eksim anak tidak membaik atau semakin parah, segera konsultasi dengan dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Dokter dapat membantu mengidentifikasi pemicu eksim dan memberikan pengobatan yang tepat, seperti krim kortikosteroid atau terapi cahaya.
Eksim dan Alergi
Meskipun eksim dan alergi berhubungan, keduanya merupakan kondisi yang berbeda. Anak-anak dengan eksim cenderung lebih rentan mengalami alergi. Penting untuk meningkatkan kesadaran akan eksim dan alergi agar orangtua dapat memberikan perawatan dan pencegahan yang tepat bagi anak-anak mereka.
Penting untuk Diingat
Eksim adalah kondisi yang kronis, artinya dapat muncul kembali. Penting untuk merawat kulit anak dengan baik dan menghindari pemicu eksim untuk mencegah kekambuhan. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit jika Anda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran tentang eksim pada anak Anda.