:strip_exif():quality(75)/medias/829/5a39915eaae344a14890b74c0e18449c.jpeg)
Tren 'marinasi ketiak', yaitu penggunaan cairan antiseptik di area ketiak untuk menghilangkan bau badan, sedang ramai diperbincangkan. Namun, dokter spesialis kulit memperingatkan bahwa praktik ini berisiko dan bisa menimbulkan masalah kulit, terutama jika dilakukan tanpa pemahaman yang tepat.
Mengapa 'Marinasi Ketiak' Berbahaya?
Dr. I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK, menjelaskan beberapa bahaya yang mungkin terjadi akibat penggunaan antiseptik di ketiak:
1. Iritasi Kulit
Antiseptik yang digunakan pada area sensitif seperti ketiak dapat menyebabkan iritasi. "Penggunaan jangka panjang dapat membuat kulit kemerahan, gatal, atau bahkan terasa terbakar," kata dr. Darma. Jika tidak dibersihkan dengan baik setelah penggunaan, iritasi ini dapat semakin parah.
2. Kulit Kering
Salah satu dampak utama dari penggunaan antiseptik adalah kulit menjadi kering. "Bahan kimia dalam antiseptik dapat menghilangkan kelembapan alami kulit," jelas dr. Darma. Penggunaan berlebihan, terutama secara rutin, dapat membuat kulit kehilangan kelembapan, sehingga terasa kasar dan kering.
3. Gangguan Keseimbangan Mikrobioma Kulit
Penggunaan antiseptik yang berlebihan dapat mengganggu keseimbangan mikrobioma alami kulit. "Keseimbangan bakteri baik di kulit sangat penting untuk kesehatan kulit. Penggunaan yang terlalu sering dapat membunuh bakteri baik ini, sehingga kulit lebih rentan terhadap infeksi," ungkap dr. Darma. Ini dapat memicu infeksi bakteri atau jamur yang lebih serius.
4. Dermatitis Kontak
Penggunaan antiseptik yang terus-menerus dapat memicu dermatitis kontak, yaitu reaksi alergi pada kulit. Gejalanya meliputi ruam, bengkak, dan lepuhan kecil akibat paparan bahan kimia dalam antiseptik.
5. Risiko bagi Kulit Sensitif
Bagi individu dengan kulit sensitif, risiko dari tren ini lebih tinggi. "Mereka yang memiliki kulit sensitif sangat rentan terhadap iritasi berat atau reaksi alergi," kata dr. Darma. Oleh karena itu, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mencoba tren viral seperti ini.
Tips Aman untuk Perawatan Ketiak
- Pilih deodoran atau antiperspirant yang sesuai dengan jenis kulit Anda.
- Hindari penggunaan antiseptik di area ketiak, kecuali atas rekomendasi dokter.
- Jika Anda merasa mengalami iritasi atau reaksi alergi setelah menggunakan produk tertentu, hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter kulit.
- Selalu jaga kebersihan area ketiak dengan sabun lembut dan air.
- Gunakan pakaian yang menyerap keringat dan nyaman.
Kesimpulan
Tren 'marinasi ketiak' dengan antiseptik memang menawarkan solusi cepat untuk menghilangkan bau badan, namun risiko yang ditimbulkan jauh lebih besar. Penting untuk memahami bahaya yang mungkin terjadi dan selalu berhati-hati dalam mencoba tren baru. Konsultasikan dengan dokter kulit sebelum menggunakan produk baru pada kulit, terutama di area sensitif seperti ketiak.
Ingat, kesehatan kulit Anda adalah prioritas. Hindari praktik berbahaya dan konsultasikan dengan ahlinya untuk mendapatkan perawatan yang aman dan efektif.