Kekerasan Dalam Keluarga: Atasi dengan Pengasuhan Berkualitas

Senin, 7 Oktober 2024 09:54

Solusi kekerasan dalam rumah tangga terletak pada pengasuhan berkualitas. Pelajari strategi pencegahan, program konseling keluarga, dan tips membangun hubungan positif dalam keluarga untuk mencapai Indonesia Emas 2045.

Ilustrasi Kekerasan Dalam Keluarga © copyright Yogendra  Singh - Pexels

Kekerasan dalam keluarga merupakan masalah serius yang dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental korban. Namun, dengan membangun pengasuhan berkualitas, kita dapat mencegah dan mengatasi masalah ini. Pengasuhan positif merupakan kunci untuk membangun hubungan keluarga yang sehat dan harmonis.

Pentingnya Peran Pengasuhan dalam Pencegahan Kekerasan Dalam Rumah Tangga

Woro Srihastuti Sulistyaningrum, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan, dan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), menekankan pentingnya pengasuhan dalam mengatasi kekerasan dalam keluarga.

"Banyak isu muncul saat ini, terutama mengenai kekerasan yang melibatkan anak. Intinya terletak pada pengasuhan, yang terkadang menghadapi kendala. Misalnya, kedua orang tua harus bekerja karena alasan ekonomi. Banyak orang tua yang belum paham bagaimana mengasuh anak dengan baik," jelas Woro.

Strategi Mengatasi Kekerasan Dalam Rumah Tangga: Kolaborasi dan Penguatan

Kemenko PMK mendorong kerja sama dengan enam kementerian dan lembaga untuk memperkuat bimbingan perkawinan dan mencegah kekerasan dalam rumah tangga. Kementerian dan lembaga tersebut antara lain:

Kementerian Agama

Kementerian Kesehatan

Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN)

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPPA)

Kementerian Dalam Negeri

Kementerian Tenaga Kerja

Woro menjelaskan, penguatan bimbingan perkawinan dan layanan konseling keluarga dilakukan dengan kolaborasi lintas lembaga. "Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) yang dikelola KPPPA, misalnya, memberikan layanan konseling bagi keluarga yang mengalami masalah. Ini membantu keluarga mencari solusi dan berkomunikasi lebih baik," ungkapnya.

Program Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat

Selain itu, program perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat juga digerakkan. Program ini melibatkan tokoh-tokoh di tingkat komunitas untuk mendeteksi keluarga yang berisiko mengalami kekerasan atau masalah lainnya.

"Untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045, kita perlu membangun sumber daya manusia yang berkualitas, produktif, berdaya saing, dan berakhlak mulia. Semua itu bermula dari keluarga. Keluarga yang berkualitas dan tahan banting menjadi kunci menuju Indonesia Emas 2045. Kita perlu membangun kualitas individu, memperkuat lembaga keluarga, dan lingkungannya untuk mencapai kemajuan bangsa," tegas Woro.

Tips Membangun Pengasuhan Berkualitas untuk Mencegah Kekerasan Dalam Keluarga

Berikut beberapa tips membangun pengasuhan berkualitas yang dapat membantu mencegah kekerasan dalam keluarga:

1. Komunikasi Efektif:

Berlatihlah berkomunikasi secara terbuka, jujur, dan empati. Latih kemampuan mendengarkan dengan aktif dan memberikan respons yang positif.

2. Disiplin Positif:

Gunakan metode disiplin yang positif dan menghindari hukuman fisik atau verbal. Ajarkan anak tentang batasan dan konsekuensi secara adil dan konsisten.

3. Membangun Ikatan Emosional:

Luangkan waktu berkualitas bersama keluarga. Bermain, bercanda, dan bercerita bersama dapat membantu memperkuat ikatan emosional.

4. Menjadi Panutan:

Orang tua berperan sebagai panutan bagi anak. Tunjukkan sikap dan perilaku yang positif dan menghargai satu sama lain.

5. Mencari Bantuan Profesional:

Jika mengalami kesulitan dalam pengasuhan anak atau mengatasi masalah dalam keluarga, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional dari konselor keluarga, psikolog, atau lembaga terkait.

Dengan menerapkan tips di atas, kita dapat membangun pengasuhan berkualitas yang dapat mencegah kekerasan dalam rumah tangga dan menciptakan lingkungan keluarga yang aman dan harmonis. Ingatlah, mencegah kekerasan dalam keluarga adalah tanggung jawab bersama dan menjadi fondasi untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Artikel terkait

Mainan Anak Usia Dini: Panduan Memilih Mainan 0-3 Tahun
Hipnoparenting: Efektifkah untuk Semua Anak? | Panduan Lengkap
5 Rempah Wajib dalam Masakan China: Rahasia Cita Rasa yang Kaya
Hypnoparenting: Teknik Pengasuhan Anak dengan Sugesti Positif
Hypnoparenting: Panduan Lengkap untuk Orang Tua & Anak
Mengajarkan Anak Menggosok Gigi Sejak Dini: Tips Seru & Praktis
FOMO Kesehatan Mental: Dampak Negatif Fear of Missing Out
Self-Care: Panduan Lengkap untuk Hidup Sehat & Bahagia
Mandi Air Dingin untuk Jerawat: Mitos atau Fakta? - Atasi Jerawat dengan Benar
Resep Oseng Hati Ampela: Masakan Hemat dan Lezat untuk Akhir Bulan
Aroma Parfum yang Tepat untuk Kepribadianmu: Panduan Lengkap & Rekomendasi
Sabun Kulit Sensitif: Panduan Lengkap Memilih yang Tepat